Rabu, 06 Maret 2013

Belum Sepenuhnya Gayus Hilang di Dirjen Pajak


Terungkapnya kasus penyelewengan yang dilakukan oleh pegawai Dirjen Pajak Gayus Tambunan beberapa waktu lalu, membuat instansi ini menjadi sorotan semua pihak, mulai dari pusat hingga daerah. Apalagi saat ini, 70% sumber APBN Indonesia, berasal dari pajak. Sehingga dana yang ada di Dirjen Pajak cukup besar, dan penyelewengannyapun juga sangat mungkin terjadi, termasuk dilakukan oleh orang dalam.

Kepala Direktorat Jenderal Pajak Wilayah Sumbar-Jambi, Ismiransyah M.Zein mengatakan, bahwa apa yang di lakukan oleh Gayus, tak bisa di jaminnya sudah tidak terjadi lagi di dirjen Pajak. Bahkan menurutnya, sampai hari kiamat praktek seperti itu relatif pasti akan ada terjadi. Namun Ia mengatakan, Dirjen Pajak terus berusaha menghilangkan praktek-praktek seperti Gayus.

Ismiransyah menambahkan, jika nantinya masyarakat menemukan atau mengetahui praktek mafia pajak, maka diminta untuk segera melaporkannya ke Pimpinan Dirjen Pajak yang ada di daerah setempat. Menurutnya, langkah ini upaya dari menciptakan clean governance and good governance.

Bahkan Kepala Direktorat Jenderal Pajak Wilayah Sumbar-Jambi ini juga siap untuk di laporkan, jika ada bukti yang menyatakan mereka memainkan dana pajak. Namun menurutnya, masyarakat dan para wajib pajak juga harus bisa membedakan, mana yang petugas pajak dan bukan. Hal ini disebabkan, banyak orang yang mengaku-ngaku dari petugas pajak dengan seragam biru, tanpa surat tugas dan identitas yang jelas.(001)

Tidak ada komentar: